Sebenernya isi note ini bukan cerpen ataupun sejenisnya. Hanya menceritakan sebuah mimpi.. Mimpi yang terkubur? Atau mimpi yang terlupakan?! kuharap bukan itu. Ini adalah sebuah mimpi..mimpi yang tertunda..suatu saat ingin ku
mewujudkannya.
Berawal dari eskul angklung yang rei ikuti di SD. Serunya terlibat dalam paduan irama note lagu. Indah kudengar, damai kurasa. sayang kala itu Cuma bentar ikutannya, soalnya keburu lulus SD. Tak sempat diteruskan soalnya di SMP tak ada eskul angklung. Dan akhirnya kulepas musikku..(terkubur )
Tepatnya dikelas dua bahkan menjelang kelulusan SMA, rasa itu kembali datang, menyadari bahwa ada setitik rasa hati dalam menyukai "seni" dan rindu akannya. Ngeliat anak-anak yang terjun di eskul paduan suara, dan teater, ingin rasanya bergabung bersama mereka. Tapi nampaknya terlambat..dan untuk keduakalinya mimpiku terkubur..
Rasa itu kembali hadir saat awal memasuki perguruan tinggi, namun waktu tersita..pikirannku teralihkan oleh ini dan itu. Sehingga ku hanya bisa jadi penonton..
Kini sampai akhirnya rei tiba di tingkat akhir,saat kuliah tak terlalu padat. Ingin sekali diisi dengan bermain musik.
Bisa main biola, atau piano, atau nerusin main angklung apapun itu pokonya bermain alat musik. Dan mungkin juga bisa dimulai dari hal yang terkecil misalnya; mulai menyentuh kembali gitar yang ada di rumah. Sayang orang rumah Cuma bapak yang bisa maininnya. Rei sama adik rei yang masih SMA pernah diajari, tapi blom bisa-bisa..payahnya kami, tapi tak apalah soalanya anak cewe (pembelaan), sedangkan adik rei yang cowo masih SD (mana bisa tuh bocah main).
Dan impian terbesarku dalam bermusik adalah tergabung dalam sebuah marching band. Bisakah??
No comments:
Post a Comment